Fakta Penting Seputar Bidik Misi 2012. Pendaftaran Beasiswa Bidik Misi 2012 seyogyanya ditutup besok tanggal 29 Februari 2012 pukul 18.00 WIB. Namun dikarenakan satu dan lain hal (sepertinya begitu), penutupan pendaftaran ditunda hingga 6 Maret 2012. Wew ... Pasti ada untungnya bagi para calon mahasiswa yang belum sempat mengisi formulir online untuk bidikmisi.
Secara, bidik misi adalah salah satu alternatif beasiswa yang bisa didapatkan dengan mudah. Rp. 600.000/bulan bisa didapatkan setiap calon mahasiswa yang telah lulus pada seleksi bidikmisi. Apalagi dengan kemudahan integrasinya dengan SNMPTN Jalur Undangan 2012. Hanya dengan menggunakan PIN Bidik Misi, seorang siswa yang mestinya membayar Rp. 175.000 untuk biaya pendaftaran SNMPTN Undangan, bisa login dengan gratis.
Sayangnya, setelah pengamatan beberapa hari pada website bidik misi, yakni dengan alamat http://daftar.bidikmisi.dikti.go.id selalu saja ada masalah ketika diakses.
Masalah pertama adalah lambatnya loading website, yang saya yakin disebabkan oleh banyaknya pengakses. Hampir sama dengan website SNMPTN Jalur Undangan di http://undangan.snmptn.ac.id yang ketika diakses pertama kali lewat Mozilla selalu dikenali sebagai Untrusted Connection, laman Bidik Misi juga rupanya mengalami kendala teknis. Saya tak tau, sebesar apa mestinya server untuk website sejenis ini. Saya yakin datanya sangat berat. Entah telah berapa ratus ribu data calon siswa yang didaftarkan. Untuk diketahui bahwa pada laman bidik misi ini siswa disarankan untuk mengupload foto diri, foto keluarga, foto rumah tempat tinggal dan scan surat keterangan kurang mampu. Jika semua siswa mengupload, ckckckck ... Wajar saja jika loadingnya sangat berat.
Masalah kedua, yang mungkin dapat dikatakan sebagai hadiah bagi beberapa siswa yang 'agak lambat' saat mendaftar adalah pendaftaran yang diundur hingga 6 Maret. Lumayan lah ... Saya sendiri termasuk orang yang bersyukur atas kebijakan tersebut.
Masalah ketiga, PIN Bidik Misi yang didapatkan ketika siswa mendaftar hanya bisa digunakan 24 jam setelah proses pendaftaran. Ini yang bikin saya kaget ketika pertama kali melakukan pendaftaran bidikmisi dan integrasinya dengan SNMPTN Undangan (Saya menulisnya di Prosedur Pendaftaran SNMPTN Jalur Undangan), ternyata PIN Bidik Misi baru dapat diverifikasi pada laman SNMPTN Undangan sebagai ganti pembayaran Rp. 175 ribu setelah 24 jam. Saya yakin ini masih ada hubungannya dengan masalah pertama tentang beratnya loading server dan request dari visitor.
Masalah keempat, masih berhubungan dengan server yang lambat : proses pendaftaran harus selalu diulang. Saya mencoba mendaftarkan beberapa siswa untuk mengetahui kinerja website. Pada pendaftaran bidik misi, ada 10 langkah pengisian formulir yang harus diisi oleh siswa. Ketika telah sampai pada langkah ke-10, mestinya siswa dapat memilih SIMPAN lalu selesai. Namun, tiap kali saya mendaftar dan sampai pada langkah SIMPAN, website kembali mengarahkan pada langkah ke-2, kadang langkah ke-3. Sehingga harus berulang kali melakukan pengecekan, untuk akhirnya berhasil mendapatkan Kode Akses Pendaftaran (KAP) dan PIN Bidik Misi.
Mungkin itu fakta dan masalah yang muncul pada website bidik misi 2012. Saya fikir ini masih patut mendapat perhatian serius dari para teknisi website. Ini sedikit banyak menimbulkan keresahan bagi siswa calon pendaftar. Bayangkan saja, bagaimana perasaan mereka jika selalu gagal pada proses pendaftaran awal. Sebel kan?!
Hahai ... Semoga tulisan sederhana ini bermanfaat. Jangan lupa untuk mengunjungi artikel saya tentang SNMPTN Undangan 2012, Soal UN SMP 2012 dan Soal UN SMA 2012. Semoga nanti pada pengumuman UN 2012 semuanya lulus, sehingga dapat lanjut kuliah dengan mudah. Apalagi jika lulus pada Pengumuman SNMPTN Undangan 2012, pasti seneng banget. Yah?! Ayo berkomentar!
